Karya Kelas TKR 1



WANITA PENGGERAK BANGSA


Disusun oleh: Dhimas Tegar M.
X-TEKNIK KENDARAAN RINGAN 1

BAB 1: PENDAHULUAN

KATA PENGANTAR
  Puji syukur kami panjatkan atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena berkat kasih dan karunia-Nya sehingga kami dapat menyusun karya tulis ini dengan baik dan benar,serta selessai tepat pada waktunya.
Karya tulis diajukan untuk memenuhi lomba di hari Kartini. Di samping itu penyusun juga berharap karya tulis ini dapat memberikan manfaat.
Dengan selesainya karya tulis ini kami mengucpkan terimakasih kepada semua pihan yang telah membantu dalam penyusunan karya tulis ini. Semoga karya tulis ini dapat dipahami bagi siapapun yang membacanya. Sebelumnya kami mohon maaf apabila terdapat kesalahan kata-kata.
   Latar belakang adanya Peringatan Hari Kartini
  R.A Kartini adalah sosok perempuan yang menjadi pelopor emansipasi wanita di Indonesia. Beliau berjuang untuk mengangkat derajat perempuan di Indonesia, salah satu perjuangannya adalah melalui jalur pendidikan. Untuk mengenang jasanya, maka ditetapkanlah hari lahirnya yaitu tanggal 21 April sebagai hari kartini.
BAB II : PEMBAHASAN
WANITA PENGGERAK BANGSA

  Peringatan Hari Kartini dimaksudkan untuk selalu mengingatkan seluruh rakyat indonesia, terutama generasi muda akan peran kaum perempuan. Hari Kartini juga dimaknai sebagai hari wanita penggerak bangsa. Perjuangan kaum perempuan yang tidak bisa terpisahkan dari kebangkitan pergerakan bangsa.

Wanita penggerak bangsa merupakan sarana kilas balik sejarah tentang kebangkitan, persatuan, kesatuan, dan perjuangan kaum perempuan yang tidak terpisahkan dari kebangkitan dan pergerakan bangsa dan negara. Untuk itu api semangat Wanita Penggerak Bangsa perlu diwarisi guna melanjutkan perjuangan nasional menuju terwujudnya masyarakat yang adil dan makmur.
Tema Wanita Penggerak Bangsa ini yakni bersama meningkatkan peran perempuan dalam membangun ketahanan keluarga untuk kesejahteraan bangsa. Sudah terbukti banyak ibu ibu sukses dan memiliki karir yang cemerlang sehingga pentingnya perempuan untuk bekerjasama dan membantu tugas laki-laki, baik dalam pembangunan maupun pergerakan dalam mewujudkan kesejahteraan keluarga, masyarakat, dan
Sudut pandang saya terhadap Wanita Penggerak Bangsa adalah Wanita Penggerak Bangsa mempunyai potensi untuk membangun ketatahan keluarga dalam kesejahteraan bangsa  karena telah terjadi peningkatan kualitas hidup perempuan khususnya kaum wanita di Indonesia selain itu wanita.


BAB III : PENUTUP

KESIMPULAN :

  R.A Kartini adalah sosok wanita penggerak Bangsa yang menjadi emansipasi wanita di Indonesia. Beliau berjuang untuk mengangkat derajat perempuan di indonesia, salah satu perjuangannya adalah melalui jalur pendidikan. Hal ini ditandai dengan kiprah perempuan dalam berbagai peranan dan kondisi serta posisi yang strategis seperti di bidang politik,hukum,pemerintahan,ekonomi,bahkan dibidang pertahanan dan keamanan.


SARAN :

  Sebagai generasi muda saat ini khususnya generasi muda wanita di Indonesia wajib meneladani sifat dari ibu Kartini karena beliau telah banyak berjuang mengangkat derajat kaum wanita diindonesia.



Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Karya Kelas TKJ 2

Image
Karya Tulis Lomba Kartini  Gejolak Revolusi dari Kartini Masa Kini Tahun Pelajaran 2018 / 2019 Nama       : Yunita Retno Pangesti Kelas        :   X-TKJ 2 SMKN 3 BUDURAN SIDOARJO Kata Pengantar Puji syukur, Alhamdulillah saya haturkan kehadirat Allah SWT   yang   telah memberikan saya anugerah, rahmat, serta kesehatan kepada saya sehingga saya dapat menyelesaikan karya tulis saya yang bertema Gejolak Revolusi dari Kartini Masa Kini . Dengan membuat karya   ini saya bisa menambah pengetahuan,   informasi, dan mengenalkan hal-hal baru yang bisa menginspirasi masyarakat utamanya kaum hawa. Karya tulis yang saya buat ini menggunakan bahasa yang mudah dipahami dengan menggunakan KKBI yang benar. Dalam karya ini, saya dibantu oleh beberapa pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada: 1. Guru Pembimbing Bahasa Indonesia 2. Rekan organisasi OSIS 3. Dan pihak-pihak yang membantu saya Saya sangat berharap semoga
Read more

Karya Kelas DRBK 2

Image
" Gejolak Revolusi dari Kartini Masa Kini " Disusun oleh :  Jurusan DRBK 2 Tema : gejolak revolusi dari kartini masa kini   "HABIS GELAP TERBITLAH TERANG"     Peribahasa dengan makna 'kesulitan akan berbuah keberhasilan jika disertai perjuangan' itu mengingatkan kita akan tangguhnya kaum wanita. Kartini, tokoh pejuang wanita yang berhasil membuktikan bahwa kaum wanita bukanlah kaum lemah, bahkan sederajat dengan kaum pria.    Penyetaraan gender yang Kartini suguhkan membuat inovasi dan inspirasi bagi kaum wanita Indonesia untuk melakukan perubahan. Bahkan, tak sedikitpun wanita indonesia merupakan tokoh penting dalam pembangunan Indonesia.   Setiap ragam permasalahan yang datang turut melahirkan tokoh-tokoh Kartini baru dengan membawa penyelesian dari setiap permasalahan itu. Karena setiap permasalah, khususnya dalam bidang perubahan sosial ekonomi secara tidak langsung wanitalah yang cukup banyak terlibat saat ini.    Seba
Read more

Karya Kelas DRBK 1

Image
BERLIAN YANG TERPENDAM DISUSUN Oleh :                           X-DRBK 1 BAB I : PENDAHULUAN KATA PENGANTAR Puji syukur alhamdulillah kami panjatkan kehadirat Allah SWT karena telah melimpahkan rahmatnya berupa kesempatan dan pengetahuan sehingga makalah ini bisa selesai pada waktunya. Terima kasih juga kami ucapkan kepada teman-teman yang telah berkontribusi dengan memberikan ide-idenya sehingga makalah ini bisa disusun baik dan rapi. Kami berharap makalah ini bisa menambah pengetahuan para pembaca. Namun terlepas dari itu kami memahami bahwa makalah ini masih jauh dari kata sempurna, sehingga kami sangat mengharapkan kritik serta saran yang bersifat membangun demi terciptanya makalah selanjutnya yang lebih baik lagi. LATAR BELAKANG Pada waktu itu hampir semua wanita indonesia dalam kondisi lemah dan tidak berdaya.Mereka tidak memiliki wawasan dan pengetahuan yang cukup.Mereka tidak diperbolehkan mengenyam pendidikan.Hal ini dikarenakan ada l
Read more